Tepus,(suaragunungkidul.net) — Jalan Jalur Lintas Selatan (JJLS) tepatnya di Padukuhan Blekonang 1, Kalurahan Tepus, Kapanewon Tepus memakan korban, warga Padukuhan Danggolo Kalurahan Purwodadi, Kapanewon Tepus, tewas seketika di lokasi setelah sepeda motor yang ia kendarai bertabarakan dengan sepeda motor lain.
Kecelakaan lalulintas antara sepeda motor Honda CBR Nopol AB 3598 BR yang dikendarai Abbiyu Mahardika Fany (19) warga Kalisare, 004/030 Trimulyo, Kabupaten Sleman, dengan sepeda motor Honda Vario Nopol AB 5325 OM yang dikendarai Desti Vitaningsih (25) warga Padukuhan Danggolo, Kalurahan Purwodadi, Kapanewon Tepus terjadi pada Rabu, 22/05/2024 sekira pukul 10.00 WIB.
Kanit Gakum Polres Gunungkidul, IPTU Darmaji saat dihubungi melalui jaringan telpon menjelaskan, sebelum kecelakaan terjadi sepeda motor Honda CBR melaju dari arah Timur (Wediombo) bersama rombongan menuju arah Barat (Tepus). Sesampainya di lokasi kejadian pada jalan menikung ke kiri dengan marka jalan warna kuning bermaksud mendahului teman satu rombongan.
Saat mendahului temanya Abbiyu terlalu melebar dari marka jalan dan pada waktu bersamaan dari arah Barat (Tepus) melaju sepeda motor Honda Vario yang dikendarai korban, karena jarak yang terlalu dekat tabrakan pun terjadi, akhirnya kedua sepeda motor dan pengendaranya jatuh terpelanting dan mengakibatkan luka – luka serius kepada keduanya.
“Kami menerima laporan pukul 10.30 WIB, langsung melarikan kedua korban ke RSUD Wonosari,” jelas IPTU Darmaji.
Dari hasil pemeriksaan tim medis RSUD Wonosari diketahui Abbiyu Mahardika Fani mengalami luka patah tulang pipi sebelah kiri, lecet kaki kanan, kondisi sadar dan di rawat di RSUD Wonosari, sedangkan Desti Vitaningsih mengalami cidra kepala, tidak sadarakan diri dan meninggal di Tempat Kejadian Perkara (TKP) kecelakaan.
“Saat ini sedang dalam proses di rumah sakit, yang meninggal dunia langsung diserahkan ke pihak keluarga, sementara yang luka – luka ditangani pihak rumah sakit,” tambahnya.
Atas kejadian yang mengakibatkan salah satu korban meninggal dunia, IPTU Darmaji menghimbau selalu kepada masyarakat untuk tetap hati – hati, sabar dan tidak lengah saat mengendarai kendaraan, agar kejadian serupa tidak meimpa yang lain.
“Kita selalu mengingkatkan kepada pengendara kendaraan untuk tetap hati – hati, sabar dan jangan lengah saat mengendarai kendaraan, agar todak terjadi hal – hal yang tidak diinginkan,” tutupnya.