Wonosari,(suaragunungkidul.net) — Kabar meninggalnya tokoh agama kharismatik dan Rois Syuriah NU Drs KH Bardan Usman, M.Pdi mengagetkan banyak pihak. Baik dari kalangan biasa hingga pejabat Kabupaten Gunungkidul banyak yang merasa kehilangan atas berpulangnya KH Bardan Usman yang terkesan tiba – tiba.
Salah satu pejabat teras Kabupaten Gunungkidul yang merasa sangat terpukul dan merasa begitu kehilangan atas berpulangnya tokoh agama Nahdhatul Ulama (NU) ini, adalah Wakil Bupati Gunungkidul Joko Parwoto.
Melalui jaringan telpon yang disampaikan ke Redaksi suaragunungkidul.net, Joko Parwoto, mengaku sangat berduka atas berpulanganya Almarhum Kyai Bardan Usman. Wakil Bupati mendoakan KH Bardan Usman diberikan tempat terbaik di sisinya dan mengampuni segala dosa – dosanya.
“Innallilahi wa innallilahi roji’un, Kami sangat berduka atas berpulangnya Almarhum Kyai Bardan,” kata Wakil Bupati, Kamis malam, 27/03/2025 melalui jaringan telpon.
Joko Parwoto, juga mangakui selama masa hidupnya, banyak kenangan yang ditinggalkan bersama Kyai Bardan, bukan hanya sebagai tokoh agaman, baginya Kyai Bardan sudah seperti orang tuanya sendiri. Sehingga kepergian Kyai Bardan sangat membuat dirinya merasa sangat kehilangan.
“Bukan hanya sebagai tokoh Agama, namun beliau sudah seperti orang tua, buat saya,” tambah Joko Parwoto.
Mengakhiri perbincanganya, Wakil Bupati mengajak masyarakat Gunungkidul untuk mendoakan KH Bardan Usman. Juga mendoakan keluarga yang ditinggalkan diberikan ketabahan, kesabaran, dan kekuatan dalam menghadapi kehilangan ini.