Wonosari,(suaragunungkidul.net) — Balai Pengelolaan Transportasi Darat (BPTD) Kelas III Yogyakarta baru saja memberikan bantuan Alat Penerangan Jalan (APJ) ke Kabupaten Gunungkidul. APJ ini bertujuan agar arus lalulintas lancar saat libur Natal 2024 dan Tahun Baru 2025, terutama saat malam hari.
Salah seorang Staf BPTD Kelas III Yogyakarta, Karsi menjelaskan, bahwa bantuan APJ yang diberikan ke Dinas Perhubungan (Dishub) Kabupaten Gunungkidul, pembangunanya belum selesai dan titik lokasi ditentukan oleh Dishub Gunungkidul, namun bukan di jala utama.
“Untuk lokasi oleh Dishub Gunungkidul, namun bukan di jalan nasional. APJ itu baru dari PJU (Penerangan Jalan Umum), ujar Karsi, Rabu, 11/12/2024.
Selama Tahun 2024, Karsi menambahkan, BPTD kelas III Yogyakarta telah membangun perlengkapan jalan seperti di ruas jalan 031 Girijati – Legundi ada pembangunan paku jalan, Appil simpang empat Legundi, rambu pendahulu petunjuk jurusan (RPPJ), rambu lalulintas, marka jalan dan guardrail.
Untuk ruas jalan 032 Legundi – Saptosari, pembangunan mencakup paku jalan, rambu lalulintas, dan RPPJ. Demikian juga di ruas 033 Saptosari – Planjan ada pembangunan guardrail, warning light, RPPJ, dan rambu lalulintas. Untuk ruas Baron – Tepus – Jerukwudel ada pembangunan RPPJ dan Appil simpang empat Kemadang.
Jalur terakhir, ruas 036 Jerukwudel – Baran – Duwet dibangun warning light, rambu lalulintas, dan RPPJ.
Dihubungi terpisah, Kepala Seksi Penerangan Jalan Umum Dishub Gunungkidul, Agus Supriyono, mengatakan bantuan 15 APJ dibagi ke dua ruas jalan.
Sebanyak 10 APJ dipasang di ruas Jalan Pemuda atau sepanjang jalan depan Samsat, Wonosari. Untuk APJ sisanya dipasang di ruas Jalan Tentara Pelajar atau simpang tiga Kranon ke selatan.
“Untuk pembangunannya saat ini sudah tahap pendirian tiang, kami masih menunggu izin dari PT PLN untuk penyambungan daya listriknya,” ujar Agus.
Agus pun mengatakan, bahwa ruas jalan di Gunungkidul rata – rata yang masih gelab jalan kabupaten. Menurutnya, baru sekitar 20 % – 25 % APJ yang terpenuhi di Gunungkidul