Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Girisubo Tertunda, Ini Penyebabnya

Girisubo, (suaragunungkidul.net) — Pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih di Kalurahan Songbanyu, Girisubo belum bisa direalisasikan tahun ini. Pemerintah Pusat belum menyetujui usulan Pemkab Gunungkidul karena masalah lokasi lahan.

Kepala Bidang Kelautan dan Perikanan Tangkap, Dinas Kelautan dan Perikanan Gunungkidul, Wahid Supriyadi, kepada wartawan menjelaskan penyebab tertundanya Kabupaten Gunungkidul tidak masuk Update terbaru sebagai Kampung Nelayan Merah – Putih.

“Update terakhir, tidak ada nama Gunungkidul tidak masuk dalam pembangunan tahap satu pembangunan Kampung Nelayan Merah Putih,” kata Wahid. Ia menjelaskan bahwa pihaknya akan terus berupaya mewujudkan program ini dan mungkin akan mengusulkan lagi di tahun depan.

Ditanya wartawan terkait batalnya Pantai Sadeng, Kalurahan Songbanyu, Kapanewon Girisubo tertunda jadi Kampung Nelayan Merah Putih, Bupati Gunungkidul, Endah Subekti Kuntariningsih, secara detail menyampaikan, jarak lokasi dengan pantai tidak sesuai, namun Bupati berjanji akan terus megupayakan agar Kampung Nelayan Merah Putih dapat terealisasi.

“Jarak yang diminta hanya 100an meter, tapi lokasi yang disediakan di Sadeng berjarak 500 meter dari bibir pantai. Ini jadi kendala sehingga program urung bisa dilaksanakan,” kata Bupati. Namun, Mbak Endah mengaku tetap ada upaya mewujudkan program ini dan sudah berkomunikasi dengan Ketua Komisi IV DPR RI untuk memperbaiki dokumen pengajuan.

Kampung Nelayan Merah Putih merupakan pembangunan prasarana kawasan dan sarana produksi dari hulu sampai hilir. Bantuan pembangunan ini senilai Rp22 miliar dan meliputi:

– Pembangunan Infrastruktur : pabrik es, cold storage, bengkel mesin kapal, jalan di kawasan lokasi sentra nelayan

– Sarana Produksi : sentra kuliner perikanan, kios perbekalan melaut, balai nelayan

– Fasilitas Umum : pembangunan sarpras pengelolaan sampah, air bersih, MCK umum, Penerangan Jalan Umum (PJU)

– Pengembangan Masyarakat : pemeliharaan kawasan, pengecatan kawasan pemukiman nelayan, penyediaan perlengkapan pendukung usaha kelautan dan perikanan lainnya.