KPU Rampungkan Rekapitulasi Manual, PDI P Kehilangan Dua Kursi di DPRD Gunungkidul

Wonosari, (SUARAGUNUNGKIDUL.NET) — Komisi Pemilihan Umum Kabupaten Gunungkidul telah menyelesaikan proses rekapitulasi suara hasil Pemilihan Umum 2024.

Dari hasil rekapitulasi manual, PDI P sebagai partai yang mendominasi perolehan suara di Gunungkidul harus puas memperoleh 8 kursi saja wakilnya di DPRD Gunungkidul.

Padahal sebelemunya, partai pimpinan Megawati Sukarno Putri ini memperoleh 10 kursi pada pemilu 2019.

Sekretaris DPC PDI P Kabupaten Gunungkidul, Suwarto mengaku, perolehan suara tahun ini merupakan penurunan suara yang sangat dratis.

“Pada 2014, kami memperoleh 11 kursi. 2019 kami masih mendapat 10 kursi, tahun ini paling jeblok, sampai kehilangan 2 kursi,” ujarnya Rabu, 06/03/2024.

Suwarto mengaku, penurunan suara yang cukup dratis ini disebabkan banyak faktor, diantaranya, pengkaderan caleg dinilai kurang kompeten, kesalahan strategi oleh Bapilu, serta pengaruh kunjungan Jokowi ke Gunungkidul beberapa waktu lalu.

“Ada tiga faktor yang paling menonjol, pengkaderan caleg dinilainya kurang, tidak memiliki jiwa petarung  dibanding caleg dari partai lain, strategi dari Bapilu kurang tepat sasaran dalam artian gagal, dan kunjungan Jokowi ke Gunungkidul dan ada insiden, itu turut mempengaruhi suara juga,” lanjutnya.

Suwarto menambahkan, pihaknya bakal melakukan evaluasi besar – besaran terkait penurunan suara yang dratis tersebut.

“Ini harus ada evaluasi, agar kedepan jangan seperti ini lagi, suaranya kok mengalami penurunan terus,” tambahnya.

Akibat dari penurunan suara ini turut membuat ketua DPRD Gunungkidul yang juga Ketua DPC PDI P Endah Subekti Kuntariningsih harus tumbang.

Endah hanya mengantongi suara 4.555 suara di Dapil III, sedangkan diurutan pertama ada caleg petahan Untung Ardiyanto dengan memperoleh 6.269 dan urutan kedua Lasarus Arintoko yang merupakan caleg pendatang baru dengan perolehan suara 4.767 suara.

Dapat diketahui bahwa dua kursi yang hilang dari PDI P ialah dari Dapil I dan 2, PDI P dari Dapil tersebut masing – masing hanya meperoleh 1 kursi padahal sebelumnya Dapil 1 dan 2 menyumbangkan 2 kursi.